Two Languages: English and Indonesia
Dua Bahasa: English dan Indonesia
CHAPTER I
HISTORICAL BACKGROUND
It has been known that, culture
is a unity that can not be separated from the men; because culture exists only
in humans. This brings the result if you want to know about the beginning of
culture, we must begin with the first man although not yet determined exactly
humans first born on this earth between age and quartair tertiair. In the first
level course, humans are still very modest in all things, also to equip himself
in defending his life. So a conclusion can be drawn, that is the beginning of
the beginning of prehistoric cultures, the fall in conjunction with the
beginning of geological time or, more precisely quartair dilluvium beginning.
It's no different with the
disappearance of prehistoric beginning, then the expiration time can not be
determined with certainty. Generally be said that, if a nation has no written
information to us, it ended for the nation's prehistoric and historical times
begin. So it's prehistory includes the start time and the man came to have a
written statement can be read as history. Thus the study of history as a people
and civilization since the time of the beginning of human existence until the
era of history.
To make the guidelines evidence,
it helps us put a prehistoric division according to Drs. R. Soekmono. Then the
objects of prehistoric relics were divided into:
1. Stone Age
Time unknown metal and tools,
especially of stone. Maybe unisex tools made of wood or bamboo, but no scars at
all.
Stone Age is subdivided:
a. Palaeolithic (Old Stone Age)
Tools made
of stone roughly trimmed, uncut and polished. Humans have lived still, still
wandering.
b. Mesolitikum (Middle Stone
Age)
The tools in this age resemble
Paleolithic tools, people begin to live nonetheless.
c. Neolithic (Stone Age Younger)
The tools
are so finely honed and many are very good and the beautiful workmanship;
except pottery is also known as woven, people are still living and farming.
2. Age of Metals
A time when
people are able to make tools from metal which is more powerful and easier to
work than a rock. Given the metal must be melted before it can be used as a
tool in the metal era of human culture is much higher than in the stone age.
Age of Metals subdivided:
a. Age of Copper
In this day
and age using copper tools. This age is not experienced in the region of
Southeast Asia including Indonesia.
b. Bronze Age
In this day
and age people have a harder alloy of copper for the manufacture of his tools
is bronze, the mixture of copper and tin.
c. Iron Age
In this day
and age people have been able to smelt iron from iron ore to cast in the mold
so that it becomes necessary tools. Perleburan iron requires a much higher heat
of fusion of copper or bronze. Iron age is the last of the prehistoric era.
LATAR BELAKANG SEJARAH
Telah diketahui bersama bahwa,
kebudayaan itu merupakan kesatuan yang tak dapat terpisah dengan manusia;
karena kebudayaan itu hanya ada pada manusia. Hal ini membawa akibat jika
hendak mengetahui tentang permulaan kebudayaan, kita harus mulai dengan manusia
pertama meskipun belum dapat ditentukan secara pasti manusia pertama kali
dilahirkan di atas dunia ini antara zaman tertiair dan quartair. Dalam tingkat
pertama tentu saja manusia itu masih sangat bersahaja dalam segala-galanya,
juga untuk memperlengkapi dirinya dalam mempertahankan hidupnya. Jadi dapat
ditarik suatu kesimpulan, bahwa permulaan adanya kebudayaan ialah permulaan
prasejarah, jatuhnya bersamaan dengan permulaan zaman geologi quartair atau
lebih tepat lagi permulaan dilluvium.
Tidak ada bedanya dengan
lenyapnya permulaan prasejarah, maka waktu berakhirnya tak dapat ditentukan
dengan pasti. Umumnya dikatakan bahwa, jika suatu bangsa sudah ada keterangan
tertulis yang sampai kepada kita, maka berakhirlah zaman prasejarah bagi bangsa
itu dan mulailah zaman sejarah. Jadi zaman prasejarah itu meliputi waktu mulai
dan adanya manusia sampai kepada ada keterangan tertulis yang dapat kita baca
sebagai sejarah. Maka sejarah sebagai ilmu yang mempelajari manusia serta
peradabannya sejak zaman permulaan adanya manusia sampai kepada zaman sejarah.
Untuk menjadikan pedoman
pembuktian, ada baiknya kami mengemukakan pembagian prasejarah menurut Drs. R.
Soekmono. Maka atas benda-benda peninggalan itu prasejarah dibagi menjadi :
1.
Zaman
Batu
Waktu logam
belum dikenal dan alat-alat terutama dari batu. Mungkin adapula alat-alat yang
terbuat dari kayu atau bambu tetapi bekas-bekasnya tak ada sama sekali.
Zaman Batu dibagi lagi :
a.
Paleolitikum (Zaman Batu Tua)
Alat-alat dibuat dari batu yang
dikerjakan secara kasar, belum diasah dan dihaluskan. Manusia belum bertempat
tinggal tetap, masih mengembara.
b.
Mesolitikum (Zaman Batu Tengah)
Alat-alat pada zaman ini menyerupai alat-alat Paleolitikum, orang mulai
bertempat tinggal tetap.
c.
Neolitikum (Zaman Batu Muda)
Alat-alat sudah diasah sehingga halus dan banyak pula yang hasil
pengerjaannya sangat baik dan indah; kecuali tembikar sudah dikenal pula
tenunan, orang sudah bertempat tinggal tetap dan bercocok tanam.
2.
Zaman
Logam
Zaman dimana orang sudah dapat membuat alat-alat dari
logam yang ternyata lebih kuat dan lebih mudah dikerjakan dari pada batu.
Mengingat logam harus dilebur sebelum dapat dipergunakan sebagai alat maka
dalam zaman logam itu manusia sudah jauh lebih tinggi kebudayaannya dari pada
dalam zaman batu.
Zaman Logam dibagi lagi :
a.
Zaman Tembaga
Di zaman ini Peralatan menggunakan tembaga. Zaman ini tidak dialami di wilayah Asia
Tenggara termasuk Indonesia.
b.
Zaman Perunggu
Di zaman ini orang telah mendapatkan logam campuran yang lebih keras dari
tembaga untuk pembuatan alat-alatnya yaitu perunggu, hasil percampuran tembaga
dan timah.
c.
Zaman Besi
Di zaman ini orang telah dapat melebur besi dari biji besi untuk dituang pada
cetakan sehingga menjadi alat-alat yang diperlukan. Perleburan besi membutuhkan
panas yang jauh lebih tinggi dari peleburan tembaga ataupun perunggu. Zaman
besi ini adalah zaman terakhir dari prasejarah.
JAS MERAH !!!
ReplyDeleteMERDEKAA !!!
ReplyDelete